Year 2005
Directed by Tim Fywell
Produced by Bridget Johnson
Written by Meg Cabot, Hadley Davis
Starring
Michelle Trachtenberg as Casey Carlyle
Joan Cusack as Joan (ibu casey)
Kim Cattrall as Tina Harwood
Hayden Panettiere as Gennifer
Sinopsis :
Casey Carlyle (Michelle Trachtenberg)remaja berusia tujuh belas tahun , seorang kutu buku dan ahli fisika, berencana untuk menggunakan kemampuan akademiknya demi mengejar beasiswa ke Universitas Harvard. Untuk beasiswa tersebut, Casey harus menyajikan sebuah proyek pribadi yang hebat tentang fisika. Sambil menonton sosok yang sedang berskating untuk acara kompetisi guna proyek fisikanya yang sempurna demi beasiswanya itu, Casey mulai menyadari bahwa hobi favorit masa kecilnya adalah ice skating di kolam luar rumahnya.
Pada awalnya, ia melihat para pemain skating lain di gelanggang es lokal, tetapi akhirnya ia memutuskan untuk mencoba meningkatkan permainan skatingnya sendiri dengan menerapkan ilmu fisika dan apa yang telah dia temukan dari hasil menonton para pemain skating lainnya. Dia akhirnya menjadi pemain skating mahir, bahkan melewatkan dua tingkat untuk menjadi pemain skating junior. Dia juga membantu para pemain skating junior yaitu Gennifer, Tiffany, dan Nikki menjadi lebih baik dalam skating mereka.
Tidak yakin dengan apa yang benar-benar dia inginkan, Casey memiliki bertaruh dengan semuanya baik itu untuk waktu sekolah dan kompetisi, skating, juga pekerjaannya di sebuah stand makanan di gelanggang es guna membayar pelajaran skating nya. Ibunya, Joan (Joan Cusack), menyadari bahwa skating telah mempengaruhi Casey untuk fokus di sekolah dan mengatakan kepadanya agar berhenti, tapi Casey menolak.
Sementara itu, ketegangan mulai meningkat antara Casey dengan pelatih Tina Harwood (Kim Cattrall), seorang mantan pemain skating yang telah dipermalukan, dan putrinya Gennifer (Hayden Panettiere). Tina, yang mengelola arena ice skating di mana Casey melakukan latihan untuk kompetisi, menempatkan putrinya di program latihan yang ketat dan diet yang lebih ketat. Marah oleh situasi itu, Gen berhenti skating setelah ibunya berupaya untuk menyabotase Casey, Casey bermain dengan sepatu baru sehingga menyebabkan Casey terpeleset, jatuh, dan terluka kakinya selama kompetisi skating.
Atas perintah Casey, Tina pun menjadi pelatih pribadinya dan membantu melatih dia untuk perlombaan Sectionals setelah Casey mengembalikan beasiswa Harvard demi terus bermain skating, dengan bantuan dari Gen dan kakaknya Teddy (Trevor Blumas). Pada saat perlombaan Sectionals, Casey melakukannya dengan baik. Dalam salchow tiga, dia terpeleset dan jatuh, tetapi kemudian melihat Joan di antara para penonton yang berdiri sehingga meningkatkan kepercayaan dirinya, ini membuat dia menanpilkan kemampuannya yang indah dan artistik. Pada akhir perlombaan Sectionals, Casey menjadi juara kedua, sementara yang pertama adalah Nikki. Casey dan Joan akhirnya berdamai dan dia mendapat dukungan ibunya setelah dua bulan. Teddy memberikan bunga untuk Casey sebagai ucapan selamat, mereka pun berciuman. Film berakhir dengan Joan dan Tina yang bercanda dan berdebat tentang berapa banyak kursus ilmu untuk akademik yang harus diambil Casey, membahas hubungan Casey dengan Teddy, dan tentang masa depan Casey di bidang skating.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar