A Million (Movie - 2009)
Hangul: 10억
Director: Jo Min-Ho
Writer: Jo Min-Ho, David Cho
Producer: Kim Ji-Yeon, Lee Nam-Seok, Jo Seong-Kyu, David Cho
Cinematographer: Ryu Jae-Hun
Cast :
Sinopsis :
Berawal dari sebuah berita menghebohkan di internet mengenai game yang bernilai 1 juta won bagi pemenangnya. Dari banyak peserta yang mendaftar terpilihlah 8 orang dari berbagai profesi yang berbeda.
Di padang pasir ada seorang pria yang hendak bunuh diri.
2 tahun kemudian 28 Desember . . .
Salah satu korban terluka dengan parah dan dibawa ke rumah sakit.
Sebuah permainan di internet berjudul "kau atau aku yang mati" yang hidup akan mendapatkan $1 milion USD Menjadi bahan pembicaraan semua orang.
8 orang kontestan itu mengetahui reality itu dengan cara yang berbeda-beda.
8 Para Kontestan itu :
1. Lee Bo Yeong Menerima telpon saat sedang di klub malam. 24 tahun.
2. Park Cheol Hee Menerima telpon saat sedang membersihkan kaca gedung. Cheol Hee Seorang marinir dan pernah menjalani tugas negara. 28 tahun.
4. Ha Seung Ho Menerima surat. 31 tahun.
5. Jo Yoo Jin Menerima telpon saat sedang mengantarkan makanan. 25 tahun.
6. Han Gi Tae Menerima telpon saat sedang merekam para petugas menghancurkan rumah warga. 28 tahun.
7. Hong Soo Yeon Menerima telpon saat sedang berenang. 27 tahun.
8. Choi Wook Hwan Menerima email saat sedang dikantornya. 29 tahun.
Hari Pertama, 19 Desember 2008
Ke delapan orang tersebut segera diterbangkan ke luar negeri dan menaiki mobil, Ji Eun merasa aneh dengan acara ini,lalu Cheol Hee meminta agar para kontestan dapat bekerja sama & ia memperkenalkan dirinya, namun Wook Hwan merasa marinir tidak ada apa-apanya, Cheol Hee marah.
Semua kejadian itu di ketahui oleh Min Cheol yang memasang kamera tersembunyi dimobil itu. Mobil itu berjalan dengan sangat lama di hutan yang gelap, dan sampai di sebuah rumah. 8 kontestan menyantap makanan yang ada, dan Min Cheol sang Director acara tersebut menjelaskan tentang aturan mainnya. Akan ada 7 game dan si tiap game akan ada 1 orang yang tereliminasi. Nah, bagi yang dapat bertahan sampai akhir, ialah pemenenangnya yang mendapatkan hadiah 1 juta won. Min Cheol menunjukkan uangnya kepada para kontestan. Wook Hwan pun menghitung uang yang di tunjukkan Min Cheol.
Gi Tae pun bertanya pada Min Cheol
"apakah rumah ini sewa?"
"Bukan, aku yang membangunnya. Kenapa kau ingin tau akan hal ini ?"
"Aku merasa rumah ini agak aneh."
"Dimana keanehannya?"
"Entah Bagaimanacara menjelaskannya, aku merasa ada yang harus disingkirkan. Barang disini membuat perasaan tidak ingin disini."
"Benarkah? Aku akan segera pergi dari sini."
Min Cheol akhirnya pergi meninggalkan rumah itu. Lalu, para kontestan membicarakan apa yang akan dilakukan mereka dengan uang $1 million USD.
""Yoo Jin yang berada di Rumah Sakit diwawancarai tentang permainan itu, dan siapa kah Min Cheol sebenarnya ?""
Hari Kedua, 20 Desember 2008
Game pertama pun dimulai. Mereka dibagi menjadi 2 kelompok. Dan harus mengambil bendera yang ada di tengah laut. Kelompok kuning terdiri dari Seung Ho, Bo Yeong, Yoo Jin, & Wook Hwan. Sedangkan Kelompok merah terdiri dari Cheol Hee, Gi Tae, Ji Eun, Soo Yeon.
 |
Kelompok merah akhirnya duluan selesai menaiki dan merakit perahunya ke laut. namun Ji Eun jatuh, akhirnya kelompok kuning pun menyusul mereka. Kelompok kuning pun mendapatkan bendera itu.
Setelah menyelesaikan game tersebut, kemudian Min Cheol meminta para kontestan menuliskan nama 1 orang yang mereka ingin eliminasi pada secarik kertas dan nama yang paling banyak di tulis, akan dikeluarkan dari game ini. Isi nama itu adalah 3 untuk Cheol Hee, 4 untuk Wook Hwan, dan 1 untuk Gi Tae. Dan terpilihlah Choi Wook Hwan sebagai peserta yang pertama kali di eliminasi.
Pada malam hari, Gi Tae jalan keluar rumah dan melihat ada singa. Yoo Jin menemukan tas Wook Hwan tergeletak di bangku, lalu kemana Wook Hwan itu? Karena Setelah tereliminasi Wook Hwan tidak terlihat lagi.
Hari Ketiga, 21 Desember 2008
Game kedua dimulai dengan Sisa 7 orang kontestan, Permainan kali ini adalah mencari panah. 5 panah telah di luncurkan, dan 1 panah telah di tancapkan di hutan. Mereka yang tak menemukan panah akan keluar dari permainan. Cheol Hee adalah orang pertama yang menemukan, lalu Soo Yeon.
Dan selanjutnya Gi Tae. Yoo Jin juga menemukannya tapi tertancam di pohon, lalu akhirnya Gi Tae membantu mengangkatnya.
Ji Eun juga mendapatkannya, dan terakhir Bo Yeong menemukannya tertancap di tubuh Wook Hwan di sungai, Bo Yeong yang kaget pun segera berteriak-teriak karena panik dan ketakutan.
Seung Ho akhirnya mengambil panah itu dengan rasa takut dari tubuh Wook Hwan. Bo Yeong pun keluar dari permainan. Ia berteriak-teriak sambil menangis mengatakan tidak ingin melanjutkan permainan ini lagi dan ingin kembali ke korea, dan berkata sekalian bunuh saja aku juga. Lalu, saat itu juga Min Cheol membunuh Bo Yeong dengan melepaskan panahnya ke kepalanya dan berlalu pergi.
Di depan 6 kontestan lainnya Bo Yeong tergeletak mati. Lalu Seung Ho juga menunjukkan bahwa ada 1 orang yang mati juga yaitu Wook Hwan.
"Yoo Jin, dirumah sakit. Detective Kim menanyakan tentang Min Cheol, produser tv yang ikut terkait dan menanyakan kenapa setelah kematian Bo Yeong kalian tak menghentikan permainan?"
Mulai dari sini lah para 6 kontestan menyadari bahwa mereka akan mati satu per satu dan akhirnya mereka kembali kerumah. Untuk itulah mereka memutuskan untuk kabur dan keluar dari hutan untuk kembali ke korea. Cameramen, perekam permainan juga ingin segera keluar karena tak ingin merekam pembunuhan. Min Cheol membakar semua barang kontestan serta identitas dan paspor mereka.
Seung Ho sendiri menjelaskan bahwa dirinya berbeda dari lainnya yang mendaftar permainan ini, karena ia telah menerima paspor yang dikirim kepadanya. Mengetahui hal tersebut, akhirnya para kontestan merasa bahwa pertemuan mereka di permainan ini bukanlah sebuah kebetulan, namun telah direncanakan sebelumnya.
Namun ternyata tidaklah semudah yang dibayangkan. Mereka sulit untuk menemukan jalan keluar, selain itu Min Cheol juga memasang kamera tersembunyi di seluruh hutan, jadi kemanapun mereka pergi, Min Cheol tetap bisa memantau mereka.
Hari keempat, 22 Desember 2008
Para kontestan sampai di gurun pasir. Mereka berjalan sangat jauh di bawah terik matahari. Mereka semua pun terjatuh karena kehausan.
Tiba-tiba Min Cheol datang dan membawa minum dan memberikan permainan selanjutnya untuk berjalan ke Danau, yang tak sampai sana pun mereka akan keluar dari permainan. Para kontestan itu berjalan sangat jauh dan kepanasan. Cheol Hee membantu memapah Ji Eun berjalan yang sudah kelelahan.
Begitupula Yoo Jin dan Gi Tae membantu memapah Seung Ho berjalan, namun pria berkacamata itu tak dapat bertahan lama. Ia pun keluar dari permainan. Mereka pun sampai ke danau kecuali Seung Ho. Sesampainya di danau Cheol Hee dan Ji Eun berciuman. Yoo Jin ingin kembali membawa air untuk menyelamatkan Seung Ho namun di tahan oleh Gi Tae.
Peserta sisa 5 orang kontestan. Para kontestan berjalan menusuri hutan tapi mereka hanya berputar-putar.
Hingga Gi Tae dan Cheol Hee bertengkar dan Gi Tae mati. Min Cheol datang dan sang Cameramen untuk merekam kematian Gi Tae. Tiba-tiba para kontestan menyerang mereka ,dan menangkap Sang Cameramen. Tapi, Min Cheol bergegas mengambil panahnya, dan ingin membunuh Cheol Hee. Cameramen dilepaskan dan Cheol Hee tak jadi dibunuh.
Hari kelima, 23 Desember 2008
5 kontestan terus berjalan menyusuri danau dan menemukan 2 perahu. Perahu yang 1 ditumpangi oleh Cheol Hee, Yoo Jin, Gi Tae, dan Ji Eun.
sedangkan 1 perahu lagi hanya untuk seorang penumpang yaitu Soo Yeon yang menaikinya seorang diri.
Dari kejauhan Min Cheol dan Sang Cameramen merekam semua aktivitas mereka.
Perahu 1, yang di tumpangi oleh 4 penumpang tiba-tiba oleng, sehingga Ji Eun terjatuh, tapi berhasil diselamatkan oleh Cheol Hee.
Perahu 2 , yang ditumpangi oleh Soo Yeon terbawa arus hingga ia jatuh dari perahunya dan ditemukan mati di dahan pohon.
Sang Cameramen yang tak benar dalam mengambil video malah di pukul oleh Min Cheol dan kepalanya jadi terluka. Kontestan yang tersisa tinggal 4 orang. Min Cheol dan Cameramen segera kembali ke rumah persembunyiannya. Namun Sang Cameramen meninggalkan jejak agar para kontestan bisa menemukannya.
Min Cheol mulai merasa kalau Sang Cameramen sedang menunggu seseorang, pada awalnya Sang Cameramen ingin berusaha membunuh Min Cheol, akan tetapi malah Cameramen sendiri yang terbunuh.
Hari keenam, 24 Desember 2008
Mereka akhirnya sampai di rumah tempat persembunyian Min Cheol. Ternyata Min Cheol tak ada disana. Min Cheol memberitahukan kepada mereka bahwa sekarang tak ada lagi aturan main, yang tetap hiduplah yang akan mendapat uangnya. Mereka marah dan mulai menghancurkan barang-barang di rumah itu.
Gi Tae tiba-tiba menemukan buku yang berisi data para kontestan. Kemudian Gi Tae menyarankan kepada teman-temannya untuk pergi saja dari rumah ini. Akan tetapi Cheol Hee dan Ji Eun tidak mau dan bersikeras tetap tinggal dirumah itu.
Hanya Yoo Jin dan Gi Tae yang keluar dari rumah, dan tiba-tiba Min Cheol melepaskan tembakan ke arah mereka.
Di dalam rumah tersebut Cheol Hee mengatakan alasan mengapa dirinya menolong Ji Eun, mereka berciuman dan tiba-tiba saja Cheol Hee langsung membunuhnya.
Tembakan Min Cheol ternyata mengenai kaki Yoo Jin, Gi Tae pun membantu memapahnya berjalan, dan mereka membicarakan berbagai macam hal.
Hari ketujuh, 25 Desember 2008
Cheol Hee keluar dari rumah dan menemukan Gi Tae dan Yoo Jin.
Ia ternyata membawa pisau dan ingin membunuh mereka berdua agar bisa menang dan mendapatkan uangnya. Akibat perkelahian itu, bahu Gi Tae jadi terluka.
Cheol Hee mencoba membunuh Gi Tae. Yoo Jin memukul kepala Cheol Hee dengan Batu besar, hingga mati.
"Yoo Jin di rumah sakit, bersama Detective Kim yang mengintrogasinya dan melihat video yang mengira permainan telah berakhir, namun itu bukan video yang terakhir."
Permainan terakhir, Russian Rolette. Hanya ada 1 peluru di dalam pistol. Pada awalnya Yoo Jin ingin membuang pistol itu, dan Gi Tae mengambil pistol itu dan ingin menembak ke kepalanya sendiri, namun ia mengembalikan arah pistolnya ke arah Min Cheol. Akhirnya Gi Tae yang mencoba menembak Min Cheol, tapi malah tertembak sendiri di perutnya.
Yoo Jin pun menembak Min Cheol dan Min Cheol jatuh ke jurang. Yoo Jin lalu membawa Gi Tae yang terluka dengan mobil tapi Gi Tae tak tahan dengan rasa sakitnya. Yoo Jin berjalan hingga ia menemukan mobil yang melewati jalan itu.
"Yoo Jin telah selesai di wawancarai, ia keluar dari Rumah Sakit. Pihak Rumah Sakit memberikan obat kepadanya. Yoo Jin menerima telpon yang ada dibungkusan obat dan berisi kunci di tempat ia bekerja."
Yoo Jin berbohong pada petugas polisi, sebenarnya Min Cheol masih hidup. Pistol yang ditembak Yoo Jin ke arah Min Cheol tidak ada pelurunya.
Min Cheol bercerita tentang peristiwa 2 tahun lalu, kejadian antara 8 kontestan, 2 orang lain, dan istrinya. Dari 8 orang yang ada tak ada 1 orang pun yang menolong istrinya dan istrinya gila hingga mati."
31 Desember 2008
Yoo Jin sampai di loker tempat uang itu berada. Tempat dimana dulu ia bekerja. Mengingat kejadian 2 tahun lalu dimana istri Min Cheol berbelanja di market, Yoo Jin bekerja sebagai kasir, Gi Tae yang sedang memakan mie di market itu. Saat keluar market Istri Min Cheol tak sengaja menabrak seorang pria dan ingin merampas tasnya. Seung Ho keluar dari market. Gi Tae merekam kejadian itu. Istri Min Cheol di seret kedalam toilet di sana ada Bo Yeong. Pria itu memperkosa istri Min Cheol, Cheol Hee yang ingin mengantar air galon, terus saja berjalan melewati mereka. Istri Min Cheol di hempaskan ke tembok hingga kepalanya berdarah, Wook Hwan melihat itu tapi sang pria itu menodongkan pisau . Pria itu menggeret Istri Min Cheol dan meminta pertolongan kepada Soo Yeon tapi ia kabur. Kemudian masuklah Ji Eun, saat sang pria membawa Istri Min Cheol keluar dan membunuhnya di tengah jalan.
Yoo Jin menerima telpon dari Min Cheol.
"Sudah dapat hadiahnya?"
"
Kini hatimu lega. Kami telah mengalami hal seperti istrimu, seperti menebusnya. Manusia sama saja, hidup dalam tertekan. Kau bilang istrimu tak pantas mati. Tapi kenapa kau gunakan cara yang sama terhadap kami ? Meskipun kami tak punya pilihan tapi tak seharusnya membuat kami menderita. Apa bedanya kau dengan penjahat?"
"Aku tak bisa lupakannya, lebih baik kau melupakannya. Kalau tidak, hidupmu takkan berarti. Sekarang ada harapan. . .".
Dubrak. . . Min Cheol loncat dari atas gedung tempat Yoo Jin mengambil uangnya dan berjalan melewati tubuh Min Cheol yang tergeletak mati.
******
Tidak ada komentar:
Posting Komentar